Minggu, September 21, 2008

Peluang Ditengah IHSG yang Membara

Ditengah kejatuhan IHSG, ekonomi Indonesia bergerak perlahan tapi pasti. Para analis yang tidak mengikuti perkembangan informasi dan dikemudikan oleh para kompetitor yang memangku kepentingan sering tidak objective dalam menentukan ”target price” . Mereka dengan mudah men-down grade sebuah saham emiten sehingga investor sering kocar-kacir dan menimbulkan "kepanikan". Pemain saham (bukan investor) yang memanfaatkan transaksi margin harus terkena penalty dan mengalami kerugian serta tidak jarang menjadi jera bermain saham.

Gejolak yang terjadi di pasar saham lebih dikendalikan oleh faktor emosi(psikologis) para pelaku pasar, ditengah kondisi fundamental yang baik. Jatuhnya IHSG merupakan suatu berkah bagi investor yang jeli dan sabar dalam melihat dan menunggu peluang yang lebih baik.

Sebagai contohnya adalah saham-saham BUMN yang sudah diperdagangan di pasar bursa saham mengalami penurunan. Namun saham-saham tersebut memiliki fundamental yang baik, sehingga diharapkan dapat terangkat cepat disaat pasar rebound. Seperti terlihat pada grafik saham BUMN, saat ini terbagi dalam 5 sektor yaitu :

1. Sektor Keuangan adalah :
  1. BBRI
  2. BMRI
  3. BBNI
2. Sektor Konstruksi & Infrastruktur adalah :
  1. ADHI
  2. WIKA
  3. JSMR
  4. CMNP
  5. PGAS
  6. TLKM
3. Sektor Tambang adalah
  1. PTBA
  2. ANTM
  3. TINS
  4. ELSA
4. Sektor Trading adalah
  1. Indo farma
  2. Kimia farma
Berikut adalah grafik saham perusahaan BUMN yang bisa digunakan sebagai pedoman.







Senin, September 08, 2008

Rilis Web GIS Potensi Daerah v1.0 Beta

Ditengah waktu yang serba mendesak, dengan mengucap puji syukur kehadirat Tuhan YME akhirnya selesailah versi 1.0 Beta Web GIS Potensi Daerah. Sistem ini dikembangkan berbasis Flash. Dengan mengusung konsep RIA (Rich Internet Application) , sistem ini diharapkan mampu menampilkan fitur-fitur Web GIS yang simple, interaktif, kaya informasi dan dapat memberikan manfaat kepada pihak-pihak terkait.

Penampakan Halaman Depan

Penampakan Detail

Sementara menunggu complain bug dan revisi, saatnya untuk rileks sejenak sambil menikmati saat-saat mencari inspirasi bagi project selanjutnya.

Sabtu, September 06, 2008

Akankah 2008 Menjadi Tahun Kelabu Bagi Pasar Saham Indonesia ???

Grafik IHSG Sejak Juni 2008

Awal 2008 index dibuka pada level 2700, sedangkan saat ini index pada level 2000. Sepanjang tahun ini perjalanan index cukup menyedihkan jika dibandingkan dengan performa pada tahun 2006 dan 2007 yang mengalami peningkatan lebih dari 50% per tahunnya.

Mungkin bagi mereka yang berinvestasi pada instrumen saham atau reksadana saatnya untuk me-review sesuai dg investment plan, apakah saatnya untuk hold, cutloss ataukah meng-averaging posisi sambil menanti sentimen positif untuk kembali masuk ke pasar.

Segalanya mungkin terjadi di pasar. Semoga saja pada akhir tahun ini bursa kembali bergairah dan mengalami peningkatan (baca : harap-harap cemas ).